Cara Menghitung Proses Pekerjaan Plesteran Dinding yang Baik

Rumah bata tanpa plesteran dinding memang terlihat kurang menarik. Agar semakin menarik, perlu dilakukan plesteran dinding yang kemudian diperhalus dan dicat dengan warna yang indah, sehingga rumah terlihat cantik dan nyaman dipandang.

Membuat plesteran dinding tanpa perhitungan yang baik juga menimbulkan hasil yang kurang bagus. Oleh karena itu, diperlukan perhitungan proses perhitungan plesteran dinding yang baik dan tepat. Dengan melalui beberapa cara dan proses yang sedikit membutuhkan ketelitian, akan diperoleh hasil plesteran dinding yang bagus.

 Bagaimana Cara Perhitungan Plesteran Dinding?

Untuk rumah dengan ukuran standar, tebal plesteran yang pada umumnya digunakan adalah 15 mm. Berdasarkan peraturan pada SNI tahun 2008, dalam mengerjakan plesteran dinding seluas 1 meter persegi membutuhkan semen 6,24 kg dan pasir 0,024 meter kubik.Dalam proses pengerjaannya, ada beberapa tahap. Berikut tahap tahapnya.

  1. Tahap pertama, bersihkan area tembok yang hendak diplester.
  2. Jika plesteran dilakukan pada musim kemarau, siramlah dinding dengan air agar lembab. Hal itu bertujuan agar plesteran tidak cepat kering, karena bisa menimbulkan keretakan.Alat alat yang diperlukan dala mengerjakan plesteran ini antara lain : jidar, unting unting, meteran, paku, benang dan palu.
  3. Setelah dibersihkan, tahap selanjutnya membuat patokan ketebalan yang dipasang vertikal sebagai pedoman biasanya jarak kurang lebih 30 cm.
  4. Paku tembok bagian atas dan gantungkan unting unting.
  5. Lakukan juga pada sudut yang lain dengan ketebalan yang sama, lalu ikatkan benang pada paku pertama dan kaitkan pada paku lainnya.
  6. Buat titik paku di tempat lain tanpa melepas benang, dengan jarak sekitar 1 meter, lalu hubungkan dengan bagian bawah.
  7. Selesaikan patokan jidar dengan lempar adukan segaris lurus dari paku atas hingga paku bawah.
  8. Gesekkan jidar dari paku atas ke paku bawah hingga tercetak dan membentuk seperti rel.
  9. Lakukan hal yang sama pada paku lainnya dan biarkan kepalaan pleseteran kering.
  10. Selanjutnya memplester, kemudian gosokkan jidar horisontal dengan patokan kelabangan yang sudah di buat sebelumnya. Lakukan di seluruh tembok.